Weton adalah perhitungan hari kelahiran menurut kalender Jawa yang terdiri dari gabungan hari dalam kalender Masehi dan pasarannya. Weton sering digunakan dalam budaya Jawa untuk menentukan berbagai hal penting, seperti pernikahan, menentukan hari baik, dan bahkan memahami karakter seseorang.
Untuk menghitung hari weton menurut Primbon Jawa, kita perlu memperhatikan dua komponen utama:
1. Hari dalam kalender Masehi (Senin, Selasa, Rabu, dst.)
2. Pasaran Jawa (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon)
Kedua komponen ini memiliki nilai numerik yang disebut neptu. Nilai-nilai inilah yang kemudian dijumlahkan untuk menghitung weton seseorang.
Tabel Nilai Neptu Hari dan Pasaran
Berikut ini adalah tabel neptu (nilai angka) untuk masing-masing hari dan pasaran:
1. Hari dalam Kalender Masehi:
| Hari | Neptu |
|----------|-------|
| Minggu | 5 |
| Senin | 4 |
| Selasa | 3 |
| Rabu | 7 |
| Kamis | 8 |
| Jumat | 6 |
| Sabtu | 9 |
2. Pasaran dalam Kalender Jawa:
| Pasaran | Neptu |
|----------|-------|
| Legi | 5 |
| Pahing | 9 |
| Pon | 7 |
| Wage | 4 |
| Kliwon | 8 |
Cara Menghitung Weton
Untuk menghitung weton, cukup menjumlahkan neptu hari dan neptu pasaran berdasarkan hari kelahiran seseorang.
Contoh Kasus 1:
Misalnya seseorang lahir pada Senin Pahing.
- Neptu Senin = 4
- Neptu Pahing = 9
Maka weton orang tersebut adalah:
4 (Senin) + 9 (Pahing) = 13
Neptu weton orang tersebut adalah 13.
Contoh Kasus 2:
Seseorang lahir pada Jumat Kliwon.
- Neptu Jumat = 6
- Neptu Kliwon = 8
Maka weton orang tersebut adalah:
6 (Jumat) + 8 (Kliwon) = 14
Neptu weton orang tersebut adalah 14.
Penggunaan Neptu Weton
Setelah mengetahui neptu weton, perhitungan ini dapat digunakan dalam berbagai konteks tradisional Jawa. Beberapa penggunaan utama weton adalah:
1. Menentukan Kecocokan Pernikahan:
Dalam Primbon Jawa, weton sering digunakan untuk melihat kecocokan antara dua orang yang akan menikah. Weton dari kedua calon mempelai akan dijumlahkan, dan kemudian hasilnya dianalisis berdasarkan petunjuk Primbon Jawa mengenai kecocokan atau ketidakharmonisan.
2. Memilih Hari Baik (Hari Naas atau Baik):
Weton juga digunakan untuk memilih hari baik dalam memulai usaha baru, pindah rumah, perjalanan jauh, atau acara-acara penting lainnya. Beberapa hari weton dianggap membawa keberuntungan, sementara yang lain dianggap membawa kesialan.
3. Meramal Nasib:
Orang Jawa percaya bahwa karakter dan nasib seseorang bisa dilihat dari weton kelahirannya. Berdasarkan weton, Primbon bisa memberikan gambaran tentang watak, keberuntungan, potensi kesuksesan, dan tantangan hidup yang mungkin dihadapi seseorang.
Interpretasi Weton dan Nasib
Primbon Jawa memiliki cara khusus untuk menafsirkan neptu weton seseorang. Salah satu metode yang umum adalah menggunakan **jumlah neptu weton** untuk menilai karakter atau meramal nasib seseorang. Misalnya, seseorang dengan jumlah weton 13 mungkin dianggap memiliki watak tertentu yang berbeda dengan orang yang memiliki jumlah weton 10.
Interpretasi weton juga sering dikaitkan dengan unsur-unsur seperti elemen alam (tanah, air, api, angin), dan dalam beberapa kasus bahkan dikaitkan dengan zodiak atau elemen lain yang serupa.
Contoh Interpretasi Sederhana Berdasarkan Neptu Weton
- Neptu 7-8: Biasanya menunjukkan orang yang memiliki sifat read more ramah dan mudah bergaul. Mereka sering kali memiliki keberuntungan dalam berinteraksi sosial, tetapi perlu berhati-hati terhadap masalah keuangan.
- Neptu 9-10: Menggambarkan seseorang yang mandiri dan bersemangat, namun mereka juga bisa bersifat keras kepala. Mereka cenderung sukses dalam hal-hal yang melibatkan inisiatif pribadi.
- Neptu 11-12: Orang dengan jumlah neptu ini sering kali kreatif dan inovatif, dengan kemampuan alami untuk memimpin. Namun, mereka perlu berhati-hati terhadap sifat impulsif dan keputusan yang tergesa-gesa.
- Neptu 13-14: Ini melambangkan orang yang tekun dan teliti, sering kali terlibat dalam pekerjaan yang memerlukan keteraturan dan disiplin. Namun, mereka juga bisa cenderung perfeksionis, yang bisa menyebabkan stres.
Menggunakan Kalender Jawa untuk Mencari Weton
Jika Anda tidak tahu weton kelahiran Anda, Anda bisa mencarinya menggunakan kalender Jawa atau aplikasi perhitungan weton yang tersedia di internet. Anda hanya perlu memasukkan tanggal kelahiran sesuai kalender Masehi, dan aplikasi akan memberikan hasil berupa hari dan pasaran beserta neptu weton.
Kesimpulan
Menghitung weton menurut Primbon Jawa adalah tradisi yang sudah berlangsung lama dan hingga kini masih dipraktikkan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Jawa. Weton tidak hanya penting untuk meramal nasib, tetapi juga untuk menentukan hari baik dalam pernikahan, upacara adat, dan berbagai acara penting lainnya.
Pengetahuan tentang weton membantu masyarakat memahami lebih dalam tentang diri mereka, keluarga, dan orang-orang di sekitar mereka, serta menjaga keseimbangan dengan alam dan nilai-nilai tradisional.